TAJUKNEWS.COM/ Jakarta. - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, berharap persiapan antara Kemenpora, atlet dan federasi Indonesia menuju Olimpiade 2024 Paris diintensifkan. Menpora Dito juga ingin federasi dan atlet menerapkan penggunaan sport science hingga sport psikologi.
"Untuk persiapan Olimpiade Paris 2024 ini, kita intensifkan koordinasi antara Kemenpora, KOI dan federasi. Kemudian mewajibkan semua cabor dan atletnya itu kita sudah pantau dengan menggunakan sport science hingga sport psikologi," kata Menpora Dito usai menghadiri Bukber KOI di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (28/3).
"Jadi, untuk sekarang ini benar-benar kita pantau secara komprehensif dari datanya dan semua relatif tidak ada lagi atlet yang berlatih secara konservatif atau klasik melainkan sudah melibatkan penggunaan teknologi," jelas Menpora Dito pada acara yang mengangkat tema '72 Tahun Menjaga Merah Putih'.
Menpora Dito menilai koordinasi dan kombinasi yang baik akan memberikan dampak positif, motivasi dan semangat tersendiri bagi atlet sehingga kepercayaan diri meningkat untuk mengharumkan nama Indonesia di level dunia.
"Untuk olimpiade ini kita sudah banyak kirim atlet berlatih di luar dan menggunakan pelatih dan pakar asing dan lokal untuk pembandingnya. Jadi, ada kombinasi dan semua dikelola dan dipantau antara Kemenpora, NOC dan cabor," ujar Menpora Dito didampingi Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Surono.
"Jadi, saya rasa kita akan lihat uji cobanya dengan turun langsung, kalau bisa semua atlet kita secara personal kita sentuh secara personal. Ini cara kita memberikan energi sebagai motivasi dan kepercayaan mereka," papar Menpora Dito.
Menteri termuda di Kabinet Presiden Jokowi ini tak henti-hentinya memberikan dukungan kepada seluruh cabor menuju Olimpiade 2024 Paris. Ia berharap prestasi yang membanggakan akan lahir sebagai hadiah di Pemerintahan Presiden Jokowi.
"Saya selalu berikan dorongan, support dan dukungan kepada seluruh cabor dan atlet karena saya berharap ini menjadi olimpiade bersejarah. Kami juga sudah lakukan koordinasi dengan cabor jika ada program dan kebutuhan yang kurang kami diberitahu. Karena kita ingin olimpiade ini bisa menjadi penutup pemerintahan Pak Jokowi yang sangat baik dalam prestasi olahraga level dunia," pungkasnya.
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari menyampaikan saat ini kontingen Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade 2024 Paris mendapatkan tambahan dua nama yang lolos kualifikasi. Beberapa cabor masih melakukan kualifikasi setidaknya hingga Juni mendatang.
"Untuk olimpiade kita mendapatkan dua nomor tambahan yakni dari atletik yakni Zohri (100 m putra) dan Odekta (marathon putri) sehingga menambah jumlah menjadi sembilan (9)," ujar Okto.
"Kita masih menunggu atlet dari cabor lain untuk bisa menyelesaikan kualifikasi sehingga kami belum bisa membuat hitungan-hitungan target sebelum semua selesai melakukan kualifikasi setidaknya sampai Juni mendatang. Setelah semua selesai kualifikasi kami akan kembali lagi untuk duduk bersama membuat kajian akhir dan target Olimpiade Paris 2024," pungkasnya. (ben)
Sembilan wakil Indonesia yang telah lolos ke Olimpiade Paris 2024: